Radio Online


 

BanyuwangiBeritaJawa timur

SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi Kembali Menorehkan Prestasi Darul Ulum PAYment (DU PAY) Masuk Dalam Top 250 Dari 19.720 Peserta East Java Innovative Education Summit (EJIES)

×

SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi Kembali Menorehkan Prestasi Darul Ulum PAYment (DU PAY) Masuk Dalam Top 250 Dari 19.720 Peserta East Java Innovative Education Summit (EJIES)

Sebarkan artikel ini

Nasionaltoday|SMKN Darul Ulum Muncar, Kabupaten Banyuwangi kembali menorehkan prestasi. Darul Ulum PAYment (DU PAY) masuk dalam Top 250 dari 19.720 peserta East Java Innovative Education Summit (EJIES).

Program DU PAY masuk 10 inovasi terbaik se Kabupaten Banyuwangi merupakan prestasi yang sangat membanggakan.

Kepala SMKN Darul Ulum Dr. H. Umar Said, M.Pd. mengatakan inovasi DU PAY masuk dalam Top 250 EJIES dan berhasil mengalahkan puluhan ribu peserta lainnya.

Ini merupakan buah hasil dari pikiran dari tim yang ada di SMKN Darul Ulum Muncar,” katanya.

Kompetisi inovasi pendidikan ini dirancang sebagai wadah untuk mendorong lembaga SMK, SMA, SLB di Jawa Timur.

Kami berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan dan bermanfaat,” tuturnya.

Hal itu dilakukan untuk menciptakan terobosan baru yang berdampak nyata dalam mewujudkan visi pendidikan Jawa Timur yang lebih maju.

Terimakasih atas dukungan yang diberikan sehingga DU PAY SMKN Darul Ulum dapat masuk 10 inovasi terbaik se Kabupaten Banyuwangi,” ujarnya.

Ajang EJIES 2025 melibatkan partisipasi aktif dari kepala sekolah, cabang dinas, hingga kepala bidang di lingkungan Dindik Jatim.

Dari ribuan karya yang masuk, 250 karya dipilih melalui proses seleksi ketat dengan melibatkan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) sebagai mitra penilai.

EJIES tidak hanya menjadi wadah seleksi inovasi, tetapi juga forum pengembangan ide dan kolaborasi antarpendidik.

Inovator terbaik nantinya akan berperan sebagai mentor dalam pengembangan ide-ide baru di dunia pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur (Dindik Jatim) Aries Agung Paewai mengatakan bahwa inovasi adalah kunci transformasi dunia pendidikan di tengah perubahan zaman dan kemajuan teknologi.

Tanpa inovasi tentu tidak ada perubahan pendidikan. Sebab itu, perkembangan zaman, kemajuan teknologi, perubahan dalam pendidikan, kita tidak boleh berhenti merespon ini semua,” pungkas Aries.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *